Tebengin.com,Bogor– Akhir-akhir ini pertumbuhan terjangkit covid telah terjadi kenaikan, pemerintah merespon dengan memberlakukan PPKM darurat level 4 atau PPKM darurat untuk membatasi pergerakan masyarakat demi menurunkan laju kasus. Ini menjadi masa-masa sulit bagi UMKM yang sebagian besar penjualan offline nya langsung.
Per tanggal 25 Juli 2021 pemerintah resmi memperpanjang masa PPKM. Bagai buah simalakama ini menjadi berita buruk bagi para UMKM dan penjual kelontong yang bergantung pada transaksi secara langsung. Dilansir dari portal berita tempo.co, para pedagang sangat menyayangkan dengan adanya perpanjangan ppkm ini. Pak Sarman selaku Ketua Umum Himpunan Pengusaha Pribumi Indonesia (Hippi) DKI mengatakan bahwa dari sisi pengusaha ini tentu berat, namun menurutnya tidak ada pilihan lain mereka tetap harus mendukung peraturan pemerintah agar masa PPKM bisa cepat selesai.
Terkait dengan perpanjangan ppkm ini pemerintah setidaknya menggolontorkan dana sebesar 42,7 triliun rupiah. Tentu itu bukan anggaran yang sedikit. Namun untuk menambal seluruh UMKM yang terdampak ppkm apakah benar-benar bisa tersalurkan semua ? apakah bisa menambal seluruh kerugian para umkm atau minimal mengembalikkan modal mereka? tentu tidak bukan. Oleh karena sebagai masyarakat mari bersama-sama untuk mengentaskan permasalahan umkm. Cara ini tentu tidak sulit karena bisa kita lakukan di area terdekat ditempat tinggal kita.
Yakni dengan menghidupkan sentra umkm yang ada dilingkungan tempat tinggal kita. Lalu bagaimana cara menghidupkannya ? yaitu dengan membeli bahan barang pokok di umkm yang terkena dampak ppkm darurat level 4 ini. Namun ada pelonggaran yang dilakukan oleh pemerintah yaitu dengan memperbolehkan Mal dibuka dengan kapasitas 25 % dan pedagang kaki lima, toko kelontong, agen atau outlet dapat buka samapai pukul 21.00 dengan kapasitas 50 %. Semoga kita semua dapat memanfaatkan kesempatan ini untuk menumbuhkan perekonomian UMKM pasca diberlakukan PPKM sebelumnya. Ayoo mari sama-sama kita membeli bahan pangan pokok di toko kelontong terdekat ditempat tinggal kita !
Authors : wibisono_kunto