Tebengin.com,Bogor– Manusia sebagai agen perubahan atau agent of change adalah hal yang mutlak. Dikarenakan manusia adalah mahkluk yang paling sempurna dari segi bentuk fisik dan akal sehingga perlu adanya perkembangan. Penyesuaian-penyesuain yang dilakukan tergantung juga dengan kondisi dan waktu. Sehingga alasan untuk produktif harus dilakukan.
Ada pepatah pernah mengatakan, “sepertiga waktu manusia dipakai buat tidur, sepertiga lagi buat main dan sepertiga lagi digunakan untuk aktivitas”. Jika diasumsikan manusia hanya mempunyai umur 60 tahun maka waktu yang digunakan untuk aktivitas hanya 20 tahun. Bayangin aja selama hidup kita hanya diberi waktu 20 tahun untuk aktivitas. Pertanyaannya sekarang apakah itu cukup untuk membuat impian tercapai ? atau mengurusi banyak hal dalam satu waktu? atau digunakan untuk rebahan aja? oleh karena itu mempunyai habit untuk produktif harus lah dilakukan.
Lalu pertanyaannya, kenapa mesti habit ? Hal yang paling utama adalah karena habit tidak menuntut kita untuk bekerja lebih. Maksudnya adalah karena yang memproses segala bentuk aktivitas kita adalah alam bawah sadar. Kenapa kebanyakan orang cepat jenuh saat memulai habit ? itu karena masih pure menggunakan bawah sadarnya yang butuh perulangan sehingga akan membentuk sistem di alam bawah sadarnya.
Sebelum kita membentuk habit baiknya langkah yang harus dilakukan adalah tentukan dulu habitnya. Yang pasti dalam penentuan habit tersebut setidaknya kita harus melewati 3 hal ini. Yang pertama adalah kemauan yang keras. Bukan hanya dalam membangun habit baik, dalam melakukan aktivitas biasa pun kita harus berkemauan keras untuk melakukannya. Seperti misal bangun pagi, yang pasti bukan untuk keren-kerenan saja tapi ada satu sebab dibalik bangun pagi itu. Misal biar ngga telat sholat subuh. Kedua adalah memiliki tujuan dan alasan yang kuat. Mengapa habit ini dibentuk ? apa hasrat utama pengen banget habit ini muncul di kehidupan kita ? Apa yang kita rasakan ketika habit tersebut dilakukan? semua itu harus terjawab dalam penentuan habit. Yang ketiga mungkin merupakan pembeda antara habit dengan aktivitas lain yaitu perulangan. Perulangan mesti ada demi terbetuknya kebiasaan. Pertanyaannya kapan perulangan ini mau dibentuk ? apakah bulanan? harian ? atau jam(an) now ? Intinya makin cepat perulangan yang kita bentuk, makin cepat pula kebiasaan tersebut terbentuk dan habit pun akan timbul.
Adapun Jurus jitu dalam membangun habit yaitu microhabit. Manusia itu adalah mahkluk yang cenderung resistensi terhadap sesuatu atau keadaan baru yang dihadapinya. Apalagi kalau keadaan baru itu memiliki perbedaan yang besar dengan jumlah yang banyak. Teman-teman tentu mau membentuk habit baik bukan? Misal mimin pengen punya habit olahraga tiap pagi. Baru hari pertama karena saking semangatnya langsung mimin push hingga 50 push up dalam sekali sesi. Maka yakinlah yang didapat bukan benefit malah lebih ke sakit-sakit badannya. Intinya buatlah microhabit atau habit dengan tujuan kecil dahulu. Selain lebih mudah dalam implementasinya kita juga akan lebih menghargai proses karena berhasil mencapai target.
Membentuk habit memang perlu niat dan kerja keras serta perulangan yang baik. Namun jika bisa melewati semua itu maka kedepannya bakal mudah dalam membentuk habit baru terutama habit baik. Bagi teman-teman yang ingin tau lebih banyak tentang Tips dan trick habit produktif bisa langsung caw ke ig @pembelajarproduktif. Disana ada bang Umar yang membagi kiat-kiat habit dalam bentuk yang ciamik. Mau dibimbing secara serius? ada kelas nya juga. Jadi habit baik apa yang udah dilakuin hari ini ? yuk banjirin kolom komentarnya ! 😀
saya ucapkan terimakasih banyak kepada bang Umar atas materinya, semoga kita selalu bisa membuat habit baru tiap harinya ! Salam Tebengin !
Mau tau lebih dekat tentang kami ? silahkan ke https://tebengin.com/
Ada yang mau ditanyakan terkait layanan kami ? hub wa.me/085892340917
sumber : @pembelajarproduktif
Authors : wibisono_kunto (Hipster Tebengin.com)